Pernah mengalami situasi di mana file di flashdisk tiba-tiba hilang padahal Anda tidak pernah menghapusnya?
Tenang, hal seperti ini cukup sering terjadi dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor teknis. Mari kita bahas penyebabnya dan cara mengatasinya.
Penyebab File Hilang di Flashdisk
Sudah bukan hal yang mengherankan jika perangkat elektronik seperti flashdisk bisa mengalami kerusakan atau error.
Hampir semua orang kini memiliki benda mungil ini baik pelajar, mahasiswa, maupun pekerja kantoran karena fungsinya yang sangat praktis untuk menyimpan data digital seperti dokumen, video, musik, dan foto.
Namun, ada beberapa kebiasaan yang sering menyebabkan flashdisk rusak, di antaranya:
- Sering mencolokkan flashdisk ke banyak perangkat (port USB) berbeda.
- Melepas flashdisk tanpa prosedur “Eject Safely” terlebih dahulu.
- Terpapar virus dari komputer lain.
Kebiasaan tersebut bisa membuat flashdisk error dan berdampak pada data di dalamnya. Salah satu gejalanya adalah file yang tiba-tiba menghilang.
Solusi: Kembalikan Data Hilang dengan Recuva
Perlu diketahui, flashdisk tidak memiliki fitur bawaan untuk memulihkan data yang hilang. Namun Anda bisa mengakalinya dengan bantuan software pihak ketiga bernama Recuva.
Recuva merupakan program pemulihan data (data recovery) yang dapat diinstal di komputer atau laptop. Dengan software ini, Anda bisa mencoba mengembalikan file yang terhapus atau hilang dari flashdisk.
Langkah-langkah Menggunakan Recuva
Berikut cara menggunakan Recuva untuk mengembalikan file dari flashdisk Anda:
- Colokkan flashdisk ke komputer atau laptop yang sudah terpasang software Recuva.
- Buka program Recuva, lalu pilih All Files dan klik Next.
- Pada tampilan File Location, pilih opsi In a Specific Location, kemudian klik Browse dan tentukan drive flashdisk Anda. Klik Next.
- Centang pilihan Enable Deep Scan, lalu klik Start untuk memulai proses pemindaian.
- Tunggu hingga proses scan selesai.
- Setelah selesai, Anda akan melihat daftar file dengan warna indikator:
- Hijau: File bisa dikembalikan dengan sempurna.
- Kuning: File bisa dikembalikan, namun mungkin rusak sebagian.
- Merah: File sudah tidak bisa dikembalikan.
- Pilih file yang ingin dipulihkan, beri centang, lalu klik Recover untuk mengembalikannya.
Catatan Penting
Tidak semua file yang hilang bisa dipulihkan 100%. Namun, dengan Recuva, peluang pemulihan data cukup besar selama sektor penyimpanan belum tertimpa data baru.
Jadi, jika Anda menyadari file di flashdisk hilang, segera lakukan recovery sebelum data baru ditulis ke perangkat tersebut.
Kesimpulan
Flashdisk adalah alat penyimpanan praktis, namun tetap rentan terhadap kerusakan. Menjaga kebiasaan seperti selalu melakukan safe eject dan rutin memeriksa kesehatan perangkat dapat membantu mencegah kehilangan data. Dan jika hal itu terlanjur terjadi, Recuva bisa menjadi solusi cepat dan efektif untuk mengembalikan file penting Anda.