Pulpen adalah alat tulis yang telah mengalami perkembangan pesat seiring dengan waktu. Beragam jenis pulpen kini tersedia dengan berbagai fungsi. Namun, di era teknologi digital saat ini kita tak hanya mengenal pulpen biasa. Hampir semua orang kini menggunakan perangkat elektronik, seperti smartphone dan tablet yang identik dengan layar sentuh (touchscreen). Tak hanya itu, laptop pun banyak yang sudah dilengkapi dengan teknologi serupa.
Perkembangan ini membawa lahirnya stylus pen, sebuah inovasi pulpen digital yang mampu memasukkan tulisan tangan langsung pada layar touchscreen. Stylus pen ini menggabungkan fungsi klasik pulpen dengan teknologi modern yang memudahkan kita untuk menulis atau menggambar di perangkat elektronik tanpa khawatir merusak layar.
Pena stylus pertama kali dikembangkan oleh seorang inovator teknologi, Tom Diamond di tahun 1957. Saat itu pena ini dinamai stylator dengan fungsi utama untuk perangkat komputasi (cara menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma). Namun dalam perkembangannya, stylus saat ini bisa digunakan di semua perangkat elektronik yang memakai layar sentuh, jenis resistive maupun capacitive.
Resistive Touchscreen
Jenis layar sentuh ini digunakan di layar mesin ATM dan layar smartphone generasi pertama. Kaca layarnya dilapisi dengan film kapasitor transparan, kemudian diberi celah dan dilapisi lagi dengan selaput film. Saat ditekan, selaput film ini akan menempel ke lapisan kapasitor transparan dan akan memberikan sinyal ke IC, seperti menekan tombol ke keyboard. Layar dengan teknologi resistive butuh penekanan lebih dan bisa ditekan menggunakan tangan maupun alat apapun asal bisa menempelkan lapisan film luar dengan lapisan kapasitor transparannya. Hanya saja, kekurangan dari layar ini adalah tidak bisa multi touch.
Capacitive Touchscreen
Kaca pada capacitive touchscreen dilapisi dengan kapasitor transparan, tetapi diberi sensor pendeteksi arus di tiap ke empat ujungnya. Sehingga ketika jari tangan menyentuh layar maka sensor akan mendeteksi adanya listrik statis dari jari tangan dan dikirim ke IC yang membaca posisinya. Kelebihan dari layar ini adalah bisa multi touch, cukup menempelkan sedikit saja listrik statis tangan bisa terdeteksi. Namun, hanya tangan dan alat seperti stylus saja yang mampu terdeteksi oleh tipe layar ini.
Sebagai spesialis souvenir seminar dan vendor supplier souvenir pulpen, Mahada Indonesia sudah berpengalaman dan banyak dipercaya dalam produksi souvenir promosi perusahaan. Jika Anda sedang mencari souvenir stylus pen, Anda dapat menghubungi customer service Mahada Indonesia, baik melalui WhatsApp maupun email. Konsultasikan souvenir stylus pen yang Anda inginkan dan dapatkan penawaran harga terbaik yang bisa Anda dapatkan.(*)